Aswaja adalah singkatan dari istilah Ahl al-Sunnah wa al-Jama'ah. Ada tiga kata yang membentuk istilah tersebut:
1. Ahl, berarti keluarga, golongan atau pengikut.
2. Al-Sunnah, yaitu segala sesuatu yang telah diajarkan oleh Rasulullah Saw. Maksudnya, semua yang datang dari Nabi Muhammad Saw, berupa perbuatan, ucapan dan pengakuan Nabi Muhammad Saw. (Fath al-Bari, Juz XII, hal. 245)
3. Al-Jama'ah, yakni apa yang telah disepakati oleh para sahabat Rasulullah Saw pada masa al-Khulafa al-Rasyidun (Khalifah Abu Bakar, Umar bin Khaththab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib radiyallahu 'anhum). Kata al-Jama'ah itu diambil dari sabda Nabi Muhammad Saw:
"Barangsiapa yang ingin mendapatkan kehidupan yang damai di surga, maka hendaklah ia mengikuti al-jama'ah." Riwayat Tirmidzi dan dishahihkan oleh al-Hakim dan al-Dzahabi. (Al-Mustadrak, Juz I, hal. 77-78)
Sebagaimana telah dikemukakan oleh Syekh Abdul Qadir al-Jilani dalam kitab al-Ghunyah li Thalibi Thariq al-Haqq :
"Yang dimaksud dengan al-Sunnah adalah apa yang telah diajarkan oleh Rasulullah Saw (meliputi ucapan, perilaku, serta ketetapan beliau). Sedangkan pengertian al-Jama'ah adalah segala sesuatu yang telah menjadi kesepakatan para sahabat Nabi Muhammad Saw pada masa al-Khulafa al-Rasyidun yang empat yang diberi hidayah rahmatullah 'alaihim ajma'in." (Al-Ghun-yah li Thalibi Thariq al-Haqq, Juz I, hal. 80)
Selanjutnya, Syekh Abi al-Fadhl bin Abdussyakur menyebutkan dalam kitab al-Kawakib al-Lamma'ah :
Jadi, Ahl al-Sunnah wa al-Jama'ah merupakan ajaran yang mengikuti semua yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya.
0 komentar :
Posting Komentar